Kabarbhayangkara.com /KOTA BANDUNG – Monumen Pahlawan COVID-19 Jawa Barat telah diresmikan. Wakil Presiden K.H Ma’ruf Amin didampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan monumen di Jalan Japati, Kota Bandung, Sabtu (4/12/2021).
Sebelum peresmian, para peserta hadir diperagakan tarian dan pembacaan puisi. Tari-tarian dan puisi ini merupakan gambaran kondisi para tenaga kesehatan yang berjuang dengan gigih melawan pandemi COVID-19
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyambut baik Monumen Pahlawan COVID-19 Jawa Barat. Bangunan ini merupakan sebuah bentuk penghargaan kepada mereka yang gugur ketika berjuang melawan COVID-19.
“Dan saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Kita memang bangsa yang selalu menghargai para pahlawan, dan hari ini saya mengapresiasi Gubernur Jawa Barat karena beliau memiliki inisiatif untuk mengekspresikan bagaimana penghromatan itu diwujudkan dalam bentuk monumen,” kata Ma’ruf Amin saat ditemui di Monumen Pahlawan COVID-19.
Monumen juga sebagai pengingat bagi generasi masa depan. Pada hari ini Jawa Barat pernah punya pahlawan yang rela berjuang untuk menyelamatkan masyarakat dan menjadi garda terdepan dalam penanganan COVID-19.
“Ini pelajaran bagi kita semua sebagai bangsa bagi generasi yang akan datang, yang harus selalu menghargai para pahlawan. Mereka yang gugur dalam menangani COVID-19 adalah pahlawan ke semua bangsa,” kata Ma’ruf Amin.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, monumen ini sebagai bentuk terima kasih dari masyarakat masih hidup kepada para tenaga kesehatan dan relawan yang gugur akibat pandemi COVID-19.
“Jadi ini adalah rasa terima kasih kami yang hari ini masih diberikan nikmat hidup, selamat dari pandemi yang menjadi perjuangan para pahlawan tenaga kesehatan. Relawan, tenaga kesehatan, dokter ada 200-an lebih yang berpulang dalam perjuangan,” kata Ridwan Kamil.
Monumen Pahlawan COVID-19 Jawa Barat sendiri berada di dalam kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat. Dua monumen ini bisa dijadikan pengingat bagi perjuangan rakyat Jawa Barat yang pertama adalah melawan kolonialisme dan yang kedua melawan COVID-19.
“Dan lokasinnya berada di sepanjang kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat. Kalau yang ujung namanya monumen perjuangan Jawa Barat melawan kolonialisme, ini perang melawan pandemi,” kata pria yang kerap disapa Kang Emil.
Monumen ini juga akan dibuka untuk umum. Harapannya, siapapun masyarakat bisa berkunjung baik untuk sekadar mengingat, mengucapkan terima kasih hingga berdoa kepada para pahlawan COVID-19 secara langsung.
“Dan mudah-mudahan mereka yang berpulang ini mendapatkan kehormatan dan ruangnya pun terbuka mendoakan, memberikan bunga dan sebagainya,” ucap Ridwan Kamil.
Comment