kabarbhayangkara.com / BANDUNG, – Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah VI menggelar Pelatihan Trauma Konseling dan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) bagi guru bimbingan konseling (BK) jenjang SMA/SMK/SLB di lingkungan Cadisdik Wilayah VI.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Sekdisdik) Jawa Barat, Yesa Sarwedi menjelaskan, kegiatan tersebut untuk membekali guru BK dalam memberikan trauma konseling kepada anak-anak, khususnya pasca-gempa di Kabupaten Cianjur pada November 2022.
“Pelatihan ini untuk membantu mengatasi trauma yang dialami oleh siswa pasca-bencana,” ujar Sekdisdik di Gumilang Regency Hotel, Kota Bandung, Rabu (8/2/2023).
Sehingga, lanjutnya, guru BK bisa lebih intens memantau dan memberikan treatment kepada anak-anak yang terdampak.
“Diharapkan, dengan trauma konseling ini Bapak/Ibu mampu memulihkan emosi anak-anak yang terdampak dari ketakutan di masa lalu dan mampu menerima pelajaran yang diberikan dengan efektif,” harapnya.
Begitu pun yang disampaikan oleh Analis Kebijakan Ahli Muda, Lestari Rahayu. “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena guru BK sebagai garda terdepan akan mampu mengembalikan rasa percaya diri siswa,” ungkapnya.
Ia berharap, setelah mengikuti pelatihan, ke depan satuan pendidikan akan tahu bagaimana saat menghadapi situasi yang sama. “Tahu penanggulangan pasca-kejadian, sudah punya bekal dalam menghadapinya,” pungkasnya.
Pelatihan yang diikuti sekitar 150 guru BK jenjang SMA/SMK/SLB di lingkungan Cadisdik Wilayah VI tersebut dilaksanakan mulai hari ini hingga 10 Februari 2023