Kabarbahayangkara.com/ BANDUNG, – Rabu (03-04-2019) Geliat Sektor 22 Citarum Harum dalam mensukseskan program revitalisasi sungai citarum terus masif dalam segala hal terutama mensosialisasikan program betapa pentingnya masyarakat mengetahui dan paham betul supaya bisa merubah mindset yang selama ini tidak memperdulikan lingkungan yang sehat, bersih, hijau dan indah padahal semua itu merupakan kebutuhan dalam hidup dan penghidupan.
Terkait program citarum harum yang satu tahun kebelakang berjalan bahwa masih adanya masyarakat yang belum paham terbukti masih adanya masyarakat membuang sampah sembarangan, masih suka mengotori sungai, tidak menghiraukan kebersihan lingkungan dan masih banyak yang mengabaikan pentingnya tumbuhan tanaman keras sebagai pohon pelindung udara segar dan penampung air tanah.
Dalam pemahaman diatas Komandan Sektor 22 Citarum (Kol. Inf. Asep Rahman Taufik) selalu menerapkan kepedulian lingkungan terhadap masyarakat, bahkan diberlakukannya tindakan Operasi Tangkap Tangan (OTT) kepada masyarakat yang membuang sampah ke sungai, menyemarakkan penanaman pohon tanaman keras di dataran tinggi dan lahan kosong lainnya termasuk di bantaran sungai, menindak pabrik pembuang limbah tanpa proses IPAL yang benar dan menertibkan Kotoran hewan maupun tinja masyarakat yang buang langsung ke sungai.
Dengan berbagai tindakan dari Sektor 22 Citarum kini anggota satgas sektor 22 ditugaskan masuk ke tiap masjid dalam momentum yang tepat yaitu sholat subuh berjamaah dan pengajian rutinan untuk menyelipkan program citarum harum beraoaialisasi pada jamaah pengajian.
Kol. Asep Rahman Taufik (Dansektor 22 Citarum) menyampaikan, “Masih adanya pelaku pembuang sambah sembarangan, membuang tinja langsung ke sungai, membuang kohe juga dengan sembarangan ataupun kurang pedulinya terhadap pohon tanaman keras itu semua masyarakat yang tidak mengerti terhadap lingkungan” Ujar Kolonel.
“Dengan program kami dari sektor 22, sekarang bergerilya masuk ke tiap masjid untuk sholat berjamaah subuh utamanya selain meningjatmen ketakwaannya, juga menyampaikan visi misi kami sebagai satgas citarum yang dibantu oleh para ustad dan kiyai di tiap masjid tersebut, sehingga jamaah bisa lebih manut kalo yang menyampaikannya adalah kiyai” Imbuh Dansektor
“Saya rasa ini akan sejalan dengan ceramah para ustad dan kiyai yang ada, soalnya ini sangat sejalan dengan ajaran agama utamanya bertujuan supaya masyarakat bisa memahami betul betapa pentingnya hidup bersih, sehat yang berkelanjutan dan sangat berhubungan dengan program Citarum Harum” Pungkas Dansektor.
Hari ini, Rabu (03/04/2019) satgas subsektor di sektor 22 melakukan sholat subuh berjamaah dibeberapa masjid sesuai area tugas subsektor, sambil melakukan sosialisasi pada jamaah tentang program citarum harum yang bersandar pada Peraturan Presiden No 15 Tahun 2018.
Adapun beberapa subsektor tersebut adalah, Subsektor 10-22 yang dipimpin oleh Serda Maman Komarudin, melaksanakan shalat subuh berjamaah dilanjutkan Komsos dan monitoring situasi di, Masjid Al Falah RT/RW 02/11 Kel. Pasir impun Kec. Mandalajati Kota Bandung, Dalam rangka mensukseskan Citarum Harum
Subsektor 01-22 yang dipimpin oleh Serka Mustamin, melaksanakan shalat subuh berjamaah dilanjutkan Komsos dan monitoring situasi di Masjid Al Quba RT/RW 05/05 Kel. Nyengseret Kec. Astana Anyar Kota Bandung, Dalam rangka mensukseskan Citarum Harum
Subsektor 17-22 yang dipimpin oleh Sertu Kasiadi, melaksanakan shalat subuh berjamaah dilanjutkan Komsos dan monitoring situasi di Masjid Al Karimah RT/RW 06/05 Kel. Padasuka Kec. Cimenyan dalam rangka mensukseskan Citarum Harum
Subsektor 16-22 yang dipimpin oleh Kapt. Cba. Adang Kuswara, melaksanakan shalat subuh berjamaah dilanjutkan Komsos dan monitoring situasi di Masjid Al Ikhlas RW 09 Kel. Kayu Ambon Kec. Lembang Kabupaten Bandung Barat dalam rangka mensukseskan Citarum Harum. (Tim JPCH).
Comment