Kabarbhayangkara.com/CIREBON- Kunjungan kerja Panglima TNI Marsekal TNI HADI TJAHJANTO, S.Ip dan Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. MUHAMMAD TITO KARNAVIAN, M.A., Ph.D . pada acara silaturahmi kebangsaan bertempat di Pondok Pesantren Buntet Desa Mertapada Kulon Kec. Astanajapura Kab. Cirebon, Jumat, 5/1-2019.
Dalam kunjungan Panglima TNI Marsekal TNI HADI TJAHJANTO, S.Ip dan Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. MUHAMMAD TITO KARNAVIAN, M.A., Ph.D beserta rombongan yang dihadiri Kasal Laksamana TNI SIWI SUKMA ADJI, SE., MM, Kapolda Jabar IRJENPOL Drs. AGUNG MARYOTO, M.S.I.beserta rombongan, Pangdam III/Siliwangi MAYJEN TNI TRISOWANDONO beserta rombongan, Danrem III/SGJ KOLONEL Arm. MARYUDI, S.Sos, Kapolres Cirebon AKBP. SUHERMANTO, S.I.K., M.S.I., Dandim 0620/Kab. Cirebon LETKOL Info. ADHU KURNIAWAN, SE., M.Han, Pj. Bupati Cirebon Dr. Ir. DICKY SAROMI, M.Sc, Ketua YLPI Buntet Pesantren Cirebon KH. ADIB ROFIUDDIN IZZA, Rois Syuriah PCNU Kab. Cirebon KH. WAWAN ARWANI, Para sesepuh, Para Kiayi, Alim ulama dan Warga Buntet Pesantren Cirebon serta Para Santriwan/wati sekitar 1.500 orang.
Sementara Ketua YLPI Buntet pesantren Cirebon KH. Adib Rofiuddin Izza beliau dalam sambutannya mengatakan merasa bangga dengan kehadiran Pemimpin tertinggi di TNI dan Polri, semoga Panglima TNI dan Kapolri diberikan keteguhan, ketabahan serta kekuatan dalam menjalankan tugas, selain itu dikatakan oleh KH. Adib Rofiuddin Izza bahwa Ponpes Buntet merupakan Pondok Pesantren yang NKRI dan untuk kepentingan Bangsa serta Negara Ponpes Buntet Cirebon akan selalu siap.
Dalam kegiatan Silaturahmi tersebut, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P menyampaikan bahwa dalam perjalanan sejarah Bangsa Indonesia, Pesantren Buntet Cirebon banyak mendukung dan menggiring Laskar Hizbullah dan Sabililah pada saat pertempuran di Surabaya. Resolusi Jihad yang dicetuskan oleh Syeh KH. Hasyim Asy’ari meminta KH. Abas Buntet untuk melatih beladiri di Pondok Pesantren.
Silaturahmi dengan Ulama, Kyai, TNI dan Polri serta seluruh elemen Masyarakat akan mempererat Persatuan dam Kesatuan Bangsa.
Bangsa Indonesia harus menjadi Bangsa yang kuat, untuk itu seluruh Rakyat Indonesia harus bersatu dalam keanekaragaman, perbedaan tidak menjadi halangan namun memperkuat persaudaraan.
Dituturkan oleh Panglima TNI, Rakyat Indonesia sudah membuktikan berbagai tantangan sejak penanggulangan berbagai Bencana Alam, TNI, Polri, Basarnas, BNPP dan lainnya, saling bahu membahu dalam mengatasi Bencana Alam .
Marilah kita bersama – sama membangun NKRI sambil merawat warisan yang sangat berharga dari Nenek moyang kita, semoga dengan segala doa, persatuan dan kesatuan dapat dipertahankan, untuk mewujudkan cita – cita Bangsa yang adil dan makmur.(ds))*
Sumber berita dari Bid Humas Polda Jabar
Jl. Soekarno Hatta 748 Bandung
Kabid Humas Polda Jabar
KOMBES POL. TRUNOYUDO WISNU ANDIKO, S.I.K.
NO.HP: 081321163400
Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Jabar
AKBP Dra. SANTI GUNARNI
NO.HP : 081214505604
Comment