Kabarbhayangkara.com/ JAKARTA- Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat mengkonsultasikan terkait Calon Persiapan Daerah Otonomi Baru (CPDOB) di Jawa Barat. Hal itu sebagai tindak lanjut dari tiga wilayah yang tengah diusulkan mendapat rekomendasi untuk pemekaran wilayah yakni wilayah Kabupaten Bogor, Kabupaten Garut dan Kabupaten Sukabumi.
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Bedi Budiman mengatakan, Provinsi Jabar secara geografis maupun demografis memiliki wilayah yang sangat luas. Ditambah,, total jumlah penduduk di satu kabupaten di Jabar hampir sama dengan penduduk di satu provinsi diluar Pulau Jawa.
“Salah satu CPDOB Kabupaten Bogor yang berpenduduk sekitar 5 juta jiwa, swdangkan di daerah lain tidak lebih paling sekitar 3 juta jiwa, sudah menjadi kabuoaten kota,” ujar Bedi di Kemendagri, Jalan Medan Merdeka, DKI Jakarta, Rabu (2/12/2020).
Selain Bogor, lanjut Bedi jumlah kecamatan di wilayah Kabupaten Sukabumi sangat banyak yang mencapai 47 kecamatan.
Perbandingan Jawa Barat dengan Jawa Timur total penduduk 38,85 juta jiwa serta memiliki 38 kabupaten/kota. Lalu, sambung dia, Jawa Tengah memiliki total penduduk 34,71 juta jiwa serta memiliki 35 kabupaten/kota,” katanya.
“Bedi Budim dalam pertemuan tersebut menyebutkan, dengan jumlah penduduk yang sangat banyak, Jawa Barat idealnya memiliki 40 kabupaten kota dibandingkan dengan saat ini sebanyak 27 kabupaten kota.
“Paling tidak, totalnya ada 40 kabupaten kota di Jabar,” ucapnya.
Singkatnya, Bedi menambahakan, secara administratif di Jawa Barat sudah mempersiapkan segalanya jika nanti moratorium tentang otonomi daerah di cabut.
“Kami tinggal menunggu keputusan pemerintah pusat tentang moratorium DOB ini,” tandasnya.
Comment