kabarbhayangkara.com /KAB. BANDUNG BARAT- Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wahyu Mijaya menghadiri diskusi pembahasan PPDB bersama Ombudsman RI Jawa Barat (Jabar)di Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Jabar, Kab. Bandung Barat, Rabu (6/9/2023).
Dalam kesempatan acara tersebut Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya mengatakan, peningkatan tersebut merupakan hasil evaluasi tahun sebelumnya. Kadisdik berharap, ke depan seluruh stakeholder bisa merumuskan solusi mendasar dari permasalahan PPDB.
“Asisten Muda I Ombudsman RI Jawa Barat (Jabar), Ujang Solihuwildan pada Forum Diskusi Terpumpun Penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2023. “ucapnya
“Wildan menuturkan, Jabar adalah provinsi terdepan dalam menerapkan tiga prinsip PPDB, yakni objektif, transparan, dan akuntabel. “Tiga prinsip tersebut dijalankan, kemudian ditambah poin keempat, yakni melakukan publikasi secara terbuka mengenai jumlah kuota pada masing-masing jalur pendaftaran,” tuturnya.
Inovasi PPDB Jabar jenjang SMA, SMK, SLB, di tahun 2023, tambahnya, juga sangat memudahkan masyarakat. Seperti, pendaftaran dalam satu web, sinkronisasi Google Maps dengan aplikasi, fitur tracking serta ditampilkannya rangking secara realtime.
Hadir dalam acara diskusi pembahasan PPDB tersebut Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas Disdik Jabar, Awan Suparwana; Kepala Tikomdik Jabar, Firman Oktora; perwakilan panitia PPDB 2023 serta perwakilan Disdik kabupaten/kota se-Bandung Raya.