Kabarbhayangkara/Pemerintah telah memutuskan konsep “Nagara Rimba Nusa” sebagai pemenang sayembara desain ibu kota negara. Lantas, bagaimana nasib hak cipta desain tersebut?
“Siapa pun pemenangnya, (hak cipta desain) menjadi milik negara. Maka dia akan memantik kita sebuah gagasan. Jadi, gagasannya yang kita beli, tematiknya,” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa di kompleks Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (23/12/2019).
Karena bersifat sayembara, Suharso menyebut konsep itu belum bisa dipakai secara langsung dalam pembangunan IKN baru.
“Desain tersebut setidak-tidaknya memberikan cita rasa menggunggah kira-kira. Teknikal belum karena ini kan sebuah sayembara,” katanya
Suharso juga mengatakan tidak tertutup kemungkinan pemenang desain akan terlibat dalam proyek pembangunan IKN di Kalimantan Timur. Jadi pemenang tidak hanya mendapat hadiah uang atas desainnya.
“Kemungkinan itu amat terbuka,” kata Suharso saat ditanya apakah pemenang akan direkrut sebagai bagian dalam pembangunan IKN.
Konsep ‘Nagara Rimba Nusa’ dibuat oleh perusahaan Urban+ yang didirikan oleh Sofian Sibarani. Sedangkan juara ke-2 dan ke-3, yakni masing-masing desain bertema The Infinite City dan Kota Seribu Galur.
Para pemenang berhak mendapatkan hadiah sebagai berikut:
– Juara I Rp 2 miliar
– Juara II Rp 1,25 miliar
– Juara III Rp 1 miliar
– Harapan I Rp 500 juta
– Harapan II Rp 250 juta
Comment